Zat Berbahaya Yang Terkandung dalam Rokok

Percaya atau tidak, terdapat 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya. Sekali anda menghisapnya, maka zat tersebut akan masuk ke tubuh, dan mempengaruhi sistem tubuh dan organ fital anda.

Beberapa zat paling berbahaya tersebut adalah:

  1. Nikotin

    Zat ini mengandung candu, bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus menghisap rokok. Pengaruh bagi tubuh manusia :
    • Menyebabkan kecanduan atau ketergantungan, dan merusak jaringan otak
    • Menyebabkan darah cepat membeku, dan mengeraskan dinding arteri.
  2. Tar

    Bahan dasar pembuatan aspal, yang dapat menempel pada paru-paru, dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker. Zat ini dapat membunuh sel dalam saluran darah, dan Meningkatkan produksi lendir diparu-paru, yang Menyebabkan kanker paru-paru.

  3. Karbon Monoksida

    Gas yg bisa menimbulkan penyakit jantung, karena bisa mengikat oksigen dlm tubuh. gas ini akanmengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen, dan menghalangi transportasi dlm darah.

  4. Zat Karsinogen

    zat ini akan Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.

  5. Zat Iritan

    Mengotori saluran udara dan kantung udara, dalam paru-paru yang Menyebabkan batuk.

Zat tersebut hanyalah sebagian kecil dari ribuan zat berbahaya lainnya. Sayangi organ tubuh anda, dan mari berhenti merokok dari sekarang!

Dampak Mengerikan Rokok Pada Tubuh

Semua orang pasti sudah tahu dampak negatif dari rokok. Bukan hanya untuk kesehatan, namun juga berdampak pada mental dan keuangan. Namun, sampai saat ini, masih banyak perokok, dan jumlahnya semakin banyak tiap tahunnya.

Dalam segi kesehatan, efek rokok sangat banyak mempengaruh sistem tubuh kita. Hal ini dikarenakan zat-zat berbahaya yang terkandung dalam rokok tersebut. Mulai dari Nikotin, Tar, Karbon Monoksida dan masih banyak lagi.

Dampak Mengerikan Rokok Pada Tubuh


Berikut adalah beberapa pengaruh rokok pada organ tubuh anda.

  • Paru-paru.

    Para perokok beresiko terserang Paru Obstruktif Kronik (PPOK), yaitu penyakit progresif yang berdampak membuat seseorang sulit bernapas. Banyak perokok tidak menyadari ketika terserang penyakit ini dan ketika mereka sadar semua sudah terlambat. Tidak ada obat untuk penyakit yang satu ini dan tidak ada cara untuk memperbaiki kerusakan yang diakibatkanya.

  • Kanker.

    Perokok aktif maupun pasif berpotensi menimbulkan kanker seperti kanker paru, nasofaring, lidah sampai lambung. Kanker lambung bisa terjadi disebabkan asap rokok itu sebagian tertelan dan merusak sel-sel selaput lendir di lambung dan mengubahnya menjadi sel kanker

  • Jantung.

    Perokok juga akan rentan terkena penyakit jantung dan stroke. Hal ini disebabkan oleh karbon monoksida dari rokok mengambil oksigen pada darah dan berdampak pada pengembangan kolesterol yang mengendap di dinding arteri.

  • Diabetes.

    Merokok meningkatkan resiko terjadinya diabetes, menurut Cleveland Clinic. Rokok juga bisa naik menyebabkan komplikasi dari diabetes, seperti penyakit mata, penyakit jantung, stroke, penyakit pembuluh darah, penyakit ginjal dan masalah kaki.

  • Menimbulkan Kebutaan.

    Seorang yang merokok menimbulkan meningkatnya resiko degenerasi makula yaitu penyebab kebutaan yang dialami orang tua. Dalam setudi yg diterbitkan dalam 'Archives of Ophthalmology' pada tahun 2007 menemukan yaitu orang merokok empat kali lebih mungkin dibanding orang yang bukan perokok untuk mengembangkan degenerasi makula, yg merusak makula, pusat retina, dan menghancurkan penglihatan sentral tajam.

  • Penyakit mulut.

    Penyakit mulut yang disebabkan oleh rokok antara lain kanker mulut, kanker leher, penyakit gigi, penyakit pada gigi dan nafas.

  • Gangguan Janin.

    Merokok berakibat buruk terhadap kesehatan reproduksi dan janin dalam kandungan dan kehamilan, termasuk infertilitas (kemandulan), keguguran, kematian janin, bayi lahir berberat badan rendah, dan sindrom kematian mendadak bayi.

Cara Tepat Membuat Pacar Anda Berhenti Merokok

Ketika anda mempunyai pasangan seorang perokok, mungkin banyak sekali hal yang anda khawatirkan. Kesehatannya yang terancam berbagai penyakit mematikan, keuangannya, sampai dampaknya pada diri anda sendiri.

Sebenarnya, alasan-alasan tersebut bisa menjadi dorongan untuk membuat pasangan anda segera berhenti merokok. Namun, tetap saja bukan hal yang mudah untuk menjelaskan hal tersebut secara langsung. Karena jika anda salah dalam menyampaikan, pasangan akan menganggapnya sebagai "serangan" atau ancaman. Apalagi jika anda tidak pernah merasakan bagaimana menjadi seorang perokok dan mengerti bagaiman sulitnya untuk berhenti dari tembakau gulung tersebut.

Cara Tepat Membuat Pacar Anda Berhenti Merokok


Jadi bagaimana cara yang tepat untuk melakukannya ?

Pertama, pastikan anda tahu alasan mengapa pasangan anda merokok. Apa yang membuatnya pertama kali mencoba menghisap barang tersebut, dan sampai ketagihan sampai sekarang. Anda bisa menunjukan simpati anda dan Jelaskan betapa anda mengerti sulitnya berhenti menjadi perokok. Beritahu kalau anda bukan bermaksud untuk mengatur pilihannya, namun lebih kepada bentuk rasa sayang dan khawatir atas ancaman dari rokok yang dia hisap.

Ingat bahwa anda tidak bisa memaksa orang lain menuruti hal yang anda inginkan. Tidak hanya dalam urusan merokok, namun juga hal lainnya. Buat pasangan anda berhenti murni karena kesadaran dan hatinya, bukan karena paksaan. Karena jika ia berhenti merokok karena paksaan, ia akan tetap menemukan alasan lain, untuk menghisap kembali rokoknya, ketika anda tidak berada di dekatnya.

Yang harus anda tahu, proses berhenti merokok merupakan hal paling sulit yang bisa pasangan anda alami, apalagi ketika menahan efek ketagihan dari rokok tersebut. Jadi, tempatkan anda sebagai penyemangan untuk selalu mendukungnya pada proses paling sensitif ini. Karena pada akhirnya, anda tidak bisa membuatnya berhenti dari rokok hanya dengan memberikannya alasan dan argumen, namun dengan memberinya dukungan akan menyadarkan pasangan anda untuk berhenti merokok.

Mengatasi Masalah Stress Ketika Berhenti Merokok

Berhenti merokok memang tidak semudah membalikan telapak tangan, apalagi bagi orang yang sudah bertahun-tahun menghisapnya. Salah satu halangan terbesar untuk berhenti dari rokok adalah stres.

Steven Schroeder, MD, direktur Smoking Cessation Leadership Center di Universitas California mengatakan bahwa ketergantungan nikotin bisa membuat seseorang merasa cemas dan gelisah yang sering diartikan oleh perokok sebagai perasaan stres. Kondisi ini yang sering membuat orang bimbang untuk berhenti merokok.

Mengatasi Masalah Stress Ketika Berhenti Merokok

Saat stres, tubuh akan melepaskan zat kimia epinefrin yang bisa mengganggu kemampuan otak untuk fokus dan berpikir jernih. Tapi ada berbagai strategi yang bisa digunakan untuk membantu seseorang mengatasi stres saat berhenti merokok, yaitu:

  1. Jangan terlalu keras pada diri sendiri
    Menghilangkan kebiasaan merokok merupakan hal yang cukup sulit, untuk itu seseorang jangan terlalu keras pada diri sendiri. Karena kondisi ini bisa memicu stres, putus asa dan bahkan depresi. Cobalah memiliki pemikiran yang optimis dan yakin bisa melakukannya.

  2. Mengesampingkan terlebih dahulu kekhawatiran jangka panjang
    Beberapa minggu pertama berhenti merokok adalah hal yang paling sulit. Selama periode ini jangan membebani diri dengan segala macam kekhawatiran jangka panjang, fokuslah pada apa yang sedang dilakukan saat itu atau sekarang.

  3. Belajarlah mengenali tanda-tanda stres
    Usahakan untuk mengenali gejala-gejala stres yang timbul, seperti perasaan cemas, gelisah, kewalahan dalam mengatasi suatu hal, sakit kepala, sulit tidur dan kemarahan. Jika sudah merasa di bawah tekanan, cobalah melakukan sesuatu untuk mengatasinya.

  4. Melakukan kegiatan yang menyenangkan
    Salah satu cara paling sederhana untuk mengurangi stres adalah melakukan kegiatan yang menyenangkan atau bisa memberi kesenangan, misalnya menonton film komedi, bermain dengan binatang peliharaan, berkumpul dengan keluarga, mendengarkan musik favorit atau berendam dalam air hangat.

  5. Bergerak atau melakukan aktivitas fisik
    Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa aktivitas fisik bisa membantu mengurangi stres dan kecemasan. Hampir semua jenis aktivitas bisa membantu, asalkan benar-benar dinikmati seperti berenang atau berjalan sambil melihat pemandangan indah.

  6. Menuangkan perasaan dalam tulisan
    Menulis sesuatu yang mengganggu bisa menjadi cara ampuh untuk mengurangi stres. Carilah tempat yang tenang dan habiskan waktu selam 15 menit untuk menulis segala hal yang mengganggu. Usahakan untuk tidak merevisinya dan hanya menulis saja, lalu robeklah kertas tersebut dan lemparkan yang jauh.

  7. Melakukan teknik relaksasi
    Teknik relaksasi untuk mengurangi stres seperti yoga, latihan pernapasan dalam dan berbagai bentuk meditasi diketahui dapat membantu perokok berhenti. Umumnya tidak semua teknik ini berhasil pada setiap orang, karenanya temukan teknik mana yang bisa membuat nyaman dan bekerja paling baik.

  8. Bersabar
    Hampir semua mantan perokok merasa kewalahan dan keraguan pada beberapa hari pertamanya. Tapi cobalah untuk bersabar bahwa setiap kali berhasil menolak rasa ingin merokok, maka semakin dekat langkah untuk bebas dari rokok. Karena hidup akan menjadi lebih nyaman, bahagia dan sehat sebagai non-perokok.

Masalah Bertambahnya Berat Badan Ketika Berhenti Merokok


Sebelum membulatkan tekad untuk berhenti merokok, pastikan anda tahu semua efek samping nya. Hal ini untuk mempersiapkan perubahan-perubahan pada tubuh seperti perubahan detak jantung, aliran darah dan lain-lain.

Salah satu efek yang banyak di khawatirkan oleh banyak orang ketika berhenti merokok adalah bertambahnya berat badan. Padahal, kalau di pikirkan, hal tersebut bukanlah masalah besar karena merokok jauh lebih berbahaya ketimbang berat badan yang bertambah.

Masalah Bertambahnya Berat Badan Ketika Berhenti Merokok


Mengapa dengan berhenti merokok, berat badan dapat bertambah?

  • Nikotin yang terkandung didalam rokok dapat membatasi selera makan sehingga setelah berhenti merokok selera makan akan bertambah.

  • Nikotin dapat merusak indera perasa. Setelah Anda menjauhi nikotin, makanan akan terasa lebih nikmat dan menggugah selera.

  • Nikotin dapat membakar kalori lebih cepat. Jadi saat Anda tidak lagi merokok, pembakaran kalori akan berjalan lambat.
Mengapa seseorang harus berhenti merokok jika akibatnya berat badannya akan terus bertambah?
  1. Berat badan yang bertambah beberapa kg dapat lebih mudah untuk diatasi. Tapi, jika mengulur-ulur waktu untuk berhenti merokok, kerusakan pada paru-paru akan meningkat dan lebih sulit diatasi.

  2. Dengan segera berhenti merokok, semakin kecil risiko Anda terkena serangan jantung dan berbagai jenis kanker (terutama paru-paru).

  3. Keluarga dan orang-orang disekitar Anda akan terhindar dari bahaya perokok pasif.

  4. Anda akan mendapat tabungan ekstra dengan tidak membeli rokok lagi.

  5. Atur asupan Anda agar berat badan tidak terus naik, misalnya makan dalam porsi kecil beberapa kali dalam sehari. Ganti camilan Anda dengan buah-buahan atau sayuran dan olahraga dengan teratur.

Sebagai bonus, selain memperbaiki kesehatan, berhenti merokok juga dapat memperbaiki penampilan Anda. Wajah akan lebih bersih tanpa jerawat, kulit wajah menjadi lebih kencang, nafas terasa lebih segar, warna kuku dan jari juga akan kembali bersih seperti semula.

Manfaat Luar Biasa Jika Anda Berhenti Merokok

Saat ini, merokok sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Walaupun mempunyai segudang dampak buruk, namun banyak orang yang tidak bisa lepas dari rokok. Padahal, jika berhenti merokok akan membawa sejuta manfaat yang luar biasa.

Itu karena rokok mempunyai zat adiktif yang membuat penghisapnya merasa ketagihan. Selain itu, para perokok umumnya mengatakan rokok dapat membantu mengatasi stres.

Manfaat Luar Biasa Jika Anda Berhenti Merokok


Sebenarnya, ketika memutuskan berhenti merokok, anda tidak akan mengalami kerugian apa pun. Sebaliknya, begitu banyak manfaat bisa dirasakan setelah berhenti mengisap tembakau gulung yang mematikan ini.

  • Terlihat muda. Merokok bisa mengurangi asupan oksigen ke kulit sehingga membuat kulit Anda terlihat tua. Namun ketika berhenti merokok, kulit Anda akan mendapat lebih banyak oksigen, sehingga mencegah penuaan dini dan munculnya keriput.

  • Terhindar dari stres. Selama ini Anda berpikir bahwa merokok bisa mengatasi stres berkat kandungan nikotin. Namun sebenarnya yang sedang terjadi adalah Anda mengalami gejala putus obat dari nikotin dan merokok terasa menenangkan. Perlu diketahui bahwa efek ini hanya sementara. Nikotin bukanlah obat untuk meredakan stres. Malah menurut penelitian tingkat stres orang yang berhenti merokok akan menurun ketimbang saat mereka masih merokok.

  • Meningkatkan kesuburan. Lapisan rahim dan kualitas sperma akan membaik setelah berhenti merokok. Itu berarti, kesempatan untuk memiliki anak lebih tinggi ketimbang saat masih merokok.

  • Performa seks lebih baik. Dengan berhenti merokok, aliran darah akan menjadi lebih lancar dan memberi efek baik pada sensitivitas Anda. Kualitas seks pun akan lebih baik. Para pria akan mengalami ereksi yang lebih baik, sementara pada wanita akan lebih mudah terangsang dan mengalami orgasme.

  • Senyuman terlihat lebih menawan. Ketika merokok, gigi akan terlihat kuning dan bernoda. Namun setelah berhenti, gigi akan terlihat lebih putih dan bau napas pun akan lebih segar ketimbang dulu.

  • Terhindar dari penyakit mematikan. Risiko terkena kanker paru-paru, stroke, serangan jantung, kanker mulut, kanker tenggorokan, kanker bibir dan kanker lidah akan menurun setelah Anda berhenti merokok.

  • Memiliki keluarga yang sehat. Inilah yang penting. Keluarga yang Anda cintai akan sehat karena terbebas dari bahaya asap rokok.


Tidak hanya pada kesehatan, merokok juga bisa menghemat pengeluaran Anda. Coba bayangkan, jika misalnya sehari Anda bisa menghabiskan sebungkus rokok seharga Rp. 13.000, maka dalam sebulan Anda bisa menghemat Rp. 390.000 atau dalam setahun Anda bisa menyimpan uang sebesar Rp. 4.680.000. Uang itu bisa Anda gunakan untuk hal-hal yang berguna. Tidak hanya terbakar secara percuma dan merugikan kesehatan sendiri.

Tips Jitu Terbebas Dari Jeratan Rokok

Bagi anda yang sudah terbiasa merokok selama bertahun-tahun, mungkin tidak mudah untuk berhenti begitu saja. Namun, semua itu bukan hal yang tidak mungkin jika anda mempunyai tekad yang kuat dan tips jitu untuk terbebas dari jeratan rokok. Kesampingkan dulu bayangan-bayangan negatif seperti stres, kegemukan dan lainnya. Ingat berbagai manfaat yang anda dapatkan jika benar-benar terbebas dari jeratan rokok.

Tips Jitu Terbebas Dari Jeratan Rokok


Untuk anda yang ingin memulai berhenti merokok, coba terapkan beberapa tips ini.

  • Fokus pada manfaatnya. Banyak sekali manfaat kesehatan yang akan Anda rasakan ketika berhenti merokok, seperti yang disebutkan di atas, menghindarkan orang-orang yang Anda cintai dari penyakit akibat menjadi perokok pasif, dan menghemat uang tentunya.

  • Tetapkan tanggalnya. Perlu ada tanggal pasti kapan Anda mulai melakukannya, meski ada saja hambatan ketika Anda mulai mencobanya, seperti stres. Stres merupakan hambatan terbesar yang akan Anda alami ketika memutuskan untuk berhenti merokok. Jadi ketika sudah mendekati tanggal, Anda harus siap secara mental dan emosional. Ingat, jangan menundanya lagi. Makin cepat Anda memulai, maka makin panjang usia Anda.

  • Minta dukungan. Utarakan niat baik ini kepada orang-orang terdekat, seperti pasangan, keluarga, dan sahabat. Mereka yang peduli kepada Anda pasti akan mendukung Anda untuk hidup sehat dan dukungan itu akan sangat berarti. Anda bisa juga mengajak sesama perokok untuk berhenti bersama-sama. Dengan demikian, Anda bisa saling mendukung hingga benar-benar lepas dari rokok.

  • Jalani pengobatan medis. Konsultasikan keinginan Anda untuk berhenti merokok kepada dokter. Biasanya langkah medis yang digunakan untuk mengatasi ini adalah terapi pengganti nikotin (NRT). Efek nikotin bisa Anda dapatkan dari permen karet atau tablet isap yang semuanya mengandung nikotin.

  • Gerakkan tubuh. Selain membuat tubuh menjadi sehat, aktif bergerak bisa mengalihkan serta mengurangi keinginan Anda untuk merokok. Anda bisa lari mengelilingi komplek rumah Anda, lompat tali, sit-up atau olahraga lainnya yang bisa dilakukan tanpa perlu persiapan khusus. Mengerjakan pekerjaan rumah tangga juga bisa Anda lakukan, seperti menyapu, mengepel lantai, atau menyirami tanaman. Ketika hasrat merokok muncul di kantor, Anda bisa mengalihkannya dengan beranjak dari kursi lalu berjalan-jalan ke luar ruangan, naik-turun tangga, atau olahraga ringan seperti lari di tempat.

  • Selalu siapkan permen di kantong. Ketika hasrat itu datang, kunyahlah sesuatu, seperti permen. Hal ini bisa membantu Anda untuk tidak merokok.

  • Hindari semua pemicu. Hindari segala hal yang memicu Anda untuk merokok, seperti berkumpul bersama teman-teman yang perokok. Hindari pula tempat-tempat yang kira-kira dipenuhi oleh perokok. Singkirkan pula semua rokok atau asbak di rumah Anda.

  • Katakan tidak pada rokok. Ketika Anda memutuskan untuk berhenti merokok, cobalah untuk mendisiplinkan diri. Mungkin sesekali Anda tergiur untuk merokok dan berkata, “Satu batang saja tidak masalah.” Sebaiknya jauhkan pikiran tersebut. Mengisap rokok meski hanya sebatang bisa memicu Anda untuk terus-menerus mengisap sebatang rokok lagi dan lagi.


Jadikan kehidupan Anda lebih berkualitas dengan terbebas dari rokok. Berhenti merokok jangan ditunda-tunda lagi, mulai lakukan dari sekarang.